Pada malam ketika rembulan mengikat janji bersama bintang
Izinkan kutanam mawarmu di taman mimpi
Di lembah cinta yang dibingkai pelangi
Esok ketika kau terjaga
Ceritakan padaku tentang taman bunga kita
Tentang dua hati yang lebur jadi satu
Tentang matahari keabadian yang merangkak perlahan
Tentang kerinduan yang terus menggelora
Tentang cinta yang tanpa penhujung
Tentang sejuta kupu-kupu kerinduan
Tapi kasihku …..
Kerinduan ini rasanya mencekik jiwa
Aku lelah mencumbui kerinduan ini
Ingin kutelan waktu
Agar aku bisa segera membelai wajahmu
Agar aku bisa segera membelai wajahmu
Membiarkanmu bersandar di bahuku
Berbagi kegelisahan dan keresahan
Mengurai beban yang menggantung
Merasai detak jantungmu
Ingin kubisikkan perlahan ke telingamu
Puisi indah tentang kehidupan
Kebahagiaan yang ingin kita genggam
Tentang cita-cita dan harapan
Tentang indahnya salju keabadian
tentang hangatnya mentari yang merekah
Oh kasihku …
Betapa aku tak bisa berhenti
mencintaimu dan Merindumu
mencintaimu dan Merindumu
hari ini aku petik mawar ini..
Aku masuk dalam kebun penuh duri..
Tusukan durinya tak ku hiraukan..
sengaja kupilih mawar terbaik dan paling merona..
Walaupun kulitku terkoyak dan darah bercucuran..
Tetap kumemetiknya dan
membawanya berlari kehadapanmu
membawanya berlari kehadapanmu
Izinkanlah ku genggam tanganmu,,
Memandang matamu dgn penuh kasih..
Dan memelukmu hangat lalu membisikkan..
“Selamat ulang tahun kekasih hatiku..
semoga panjang umur dan cinta kita kekal abadi”
Muhammad Zulhasib & Fatin AmirahYa Allah ...
jika aku boleh meminta, kuingin dialah menjadi belahan jiwaku nanti, penyempurna agama dan ibadahku, saling melengkapi apa yang belum lengkap saat ini.
No comments:
Post a Comment